Breaking News

Cerita Gubernur Mahyeldi, Sempat Kesulitan Cari Daun Salam

Padang – Sejak lahan pertanian mulai tergerus oleh perumahan, sejak itu pula ketersediaan tanaman dan tumbuhan berkurang. Siapa saja sulit mencari tumbuhan untuk obat maupun sebagai bumbu masak.

Seperti diakui Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah. Dirinya pernah beberapa waktu lalu kesulitan untuk mencari daun salam.

“Pernah waktu itu saya mencari daun salam, tapi tidak bertemu,” katanya di depan pengusaha rendang yang tergabung dalam Himpunan Pengusaha Rendang Minangkabau (HIPERMI) Sumatera Barat di Auditorium Gubernuran, Selasa (23/4/2024).

Sejak kesulitan menemukan daun salam, Gubernur Mahyeldi menugaskan jajaran kerja terkait untuk mendata batang daun salam yang ada. Serta melihat di mana saja daerah potensial tumbuhnya daun tersebut.

“Bahkan dari penelusuran, daun salam ada juga yang tumbuh di Vietnam,” sebut Mahyeldi.

Daun salam termasuk bahan bumbu memasak rendang. Dalam sekilo rendang diperlukan daun salam. Bahkan saat memasak sekilo rendang dibutuhkan 23 jenis tanaman.

“Termasuk sekitar empat atau lima biji kelapa,” ungkap Mahyeldi.

Mahyeldi berharap, Sumatera Barat ke depannya menjadi daerah pengekspor rendang terbesar di dunia. Sebab itu, pihaknya membentuk pengurus HIPERMI Sumatera Barat yang dihuni sejumlah pengusaha rendang dan petani yang perhatian terhadap kuliner rendang.

“Kita harus terus ekspor rendang setelah ini. Menyiapkan daging sapi, kelapa, serta banyak jenis tanaman untuk bumbu rendang,” kata gubernur.**

Check Also

Pemko Padang Ingin Hidup Bernagari Tetap Lestari

Padang, HanyaSumbar – Waktu berputar, zaman beredar. Seiring perjalanan waktu, hidup bernagari di Minangkabau mulai …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *